Awalnya sih, gara-gara iseng memindah-mindahkan saluran Indovision. Kebetulan, pas di Animax, ada sebuah film kartun tentang pembuat roti. Sebagai penggemar makan (bukan penggemar masak), saya jadi tertarik untuk menontonnya sampai habis satu episode. Padahal saya bukan penggemar anime (tapi suka menonton kartun yang berhubungan dengan masak-masak hihihii). Akhirnya, malah ketagihan.
Tokoh utamanya adalah Kazuma Azuma, seorang anak lelaki “bertangan matahari” yang punya ciri khas selalu memakai bando untuk menahan poninya yang panjang. Menurut filmnya sih, orang-orang yang memiliki “tangan matahari” yang bertemperatur panas ini biasanya jagoan mengadoni roti atau kue (sementara orang-orang yang memiliki “tangan kutub” atau tangannya selalu dingin seperti saya, jagoan mengolah nasi. Tapi, tampaknya tidak benar—dalam kasus saya, hihihiii).
Azuma ini adalah anak desa, yang dibesarkan oleh kakeknya. Sejak kecil dia sudah bereksperimen untuk membuat “Japan”, roti khas Jepang, karena Jepang adalah negara yang nggak memiliki roti tradisional. Akhirnya, dia diterima di sebuah cabang jaringan toko kue yang besar, Pantasia. Di
Namanya juga film kartun masak-masak, pasti ada kompetisi masak. Awalnya, kompetisi yang Azuma ikuti adalah melawan
Yang terakhir, Kirisaki, pemilik
Anime ini menarik bagi saya karena pertama, selalu menampilkan berbagai teknik membuat roti. Mulai dari bagaimana membuat roti yang meledak tiga kali, siasat mengukus bakpao dengan teh dari daun bambu, dan banyak lagi. Yang kedua, anime ini kacau banget, hahaha …. Nyaris di setiap episode ada kemustahilan, tapi saya senang menontonnya.
Contohnya, reaksi Pierrot, badut istana yang menjadi juri Turnamen
Selain alur cerita yang agak-agak ajaib, seringkali ada kejutan di tengah episode. Misalnya, kemunculan seorang tokoh anime yang khas, dan tiba-tiba Kyosuke berbicara ke kamera, “Produsernya sudah minta izin belum ya, menampilkan tokoh itu di sini?”. Atau, saat Mr. M sudah menjadi bos Yakuza, si Kyosuke juga berkata, “Baru beberapa episode, tapi dia sudah jadi bos penjahat!”
Jadi, setiap hari, pasti saya berusaha untuk menonton serial anime ini. Lumayan, selain untuk menambah pengetahuan tentang roti-rotian dan berbagai bahan makanan serta cara mengolahnya, saya juga bisa tertawa karena keanehan serial ini. (Dan ternyata bukan saya saja yang suka, beberapa teman lain juga setia menonton, hihihiii)
(Gambar diambil dari http://www.gamenet.com.hk)